Senin, 19 Desember 2016

Video Pendidikan dan Matematika "Math News"


          Pada kesempatan kali ini kelompok saya telah membuat sebuah video informasi, yaitu video yang menjelaskan suatu informasi dengan judul "Math News". Di dalam video ini diberikan informasi mengenai pendidikan karakter dan keindahan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Informasi mengenai pendidikan karakter, kami dapatkan melalui wawancara dengan salah satu Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia program studi Bimbingan dan Konseling.
          Video kami bertemakan sebuah acara berita, layaknya acara berita di stasiun TV  yang disertai 1 segmen parodi iklan. Selain acara berita "Math News", kami pun menghadirkan sebuah acara SPONMAT, yaitu Spontan Matematika. Dalam segmen SPONMAT tersebut kami memberikan beberapa pertanyaan matematika dasar kepada beberapa orang yang ada di lingkungan UPI. Tujuan diadakannya segmen SPONMAT adalah untuk mengetahui seberapa penting makna pembelajaran matematika bagi seseorang. Maksudnya, apabila seseorang tersebut dapat menjawab pertanyaan matematika dasar secara spontan dan benar, artinya mereka telah mendapatkan pembelajaran matematika yang bermakna sehingga pengetahuan matematika dasar tidak mudah dilupakan. Adapun naskah dari video ini dapat dilihat disini


Sabtu, 10 Desember 2016

Artikel Pendidikan Matematika "Kecemasan Siswa Terhadap Mata Pelajaran Matematika"


         Artikel adalah sebuah esai yang dibuat dengan tujuan untuk menyajikan ide-ide dan fakta-fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur. Isi artikel bisa bermacam – macam, beberapa contoh yang sering kita baca seperti sejarah, petualangan, argumentasi, penelitian, dan lain sebagainya (dikutip dari http://www.gurupendidikan.com/pengertian-artikel-dan-contohnya/). 
        Pada kesempatan kali ini saya membuat sebuah artikel pendidikan matematika mengenai kecemasan siswa terhadap mata pelajaran matematika. Artikel ini menjelaskan mengapa siswa seringkali merasa cemas dalam belajar, terutama ketika belajar matematika.                                                                 

Jumat, 25 November 2016

Edit Foto Menggunakan Photoshop

Foto Gedung Sebelum Edit

          Gedung yang digunakan sebagai objek foto adalah Gedung Isola Universitas Pendidikan Indonesia. Gedung ini berdiri pada tahun 1933. Dahulu gedung ini dikenal sebagai Villa Isola, yaitu rumah mewah milik Dominique Willem Beretty. Pada tahun 1936 Isola berubah menjadi sebuah hotel, setelah beberapa kali mengalami perubahan fungsi akhirnya pemerintah Indonesia pada tahun 1954 menggunakannya sebagai kampus Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP). Saat ini gedung Isola masih terawat dengan baik dan digunakan sebagai gedung Rektorat UPI yang sebelumnya bernama IKIP (dikutip dari http://www.indotravelers.com/bandung/heritage/villa-isola.html). Pengambilan foto ini sebisa mungkin menempatkan posisi objek di dua pertiga bagian foto.


Foto Gedung Setelah Edit
Unsur-unsur atau proses yang diedit dari foto yang telah didapat adalah:
  1. Pengaturan kontras foto
  2. Pengaturan cahaya foto
  3. Pengaturan saturasi
  4. Pengaturan lighting 
  5. Merubah ukuran foto
  6. Merubah posisi miring gedung isola
  7. Mengganti background langit
  8. Melakukan pemotongan (crop) foto bagian bawah
  9. Menghilangkan gambar fondasi dengan menutupnya menggunakan clone stamp tool dari gambar rumput


Foto Orang Sebelum Edit 
          Foto ini diambil di bagian depan gedung Isola Universitas Pendidikan Indonesia yang memperlihatkan seorang mahasiswa yang sedang membaca buku dengan penuh khidmat. 

Foto Orang Setelah Edit
Unsur-unsur atau proses yang diedit dari foto yang telah didapat adalah:
  1. Pengaturan kontras foto
  2. Pengaturan cahaya foto
  3. Pengaturan saturasi
  4. Pengaturan lighting 
  5. Pengaturan warna, terutama bagian rambut
  6. Merubah ukuran foto
  7. Mengganti background 
  8. Membuat bayangan foto orang, agar sesuai dengan background yang dipilih

Senin, 21 November 2016

Bahan Ajar Operasi Himpunan

          Menurut National Centre for Competency Based Training (2007), bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru atau instruktur dalam melaksanakan proses pembelajaran yang disusun secara sistematis, menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai siswa dalam kegiatan pembelajaran. Pada dasarnya berisi tentang pengetahuan, nilai, sikap, tindakan, dan keterampilan yang berisi pesan, informasi, dan ilustrasi berupa fakta konsep, prinsip, dan proses yang terkait dengan pokok bahasan tertentu yang diarahkan untuk mencapai tujuan pembelajaran (dikutip dari http://www.kajianteori.com/2014/02/pengertian-bahan-ajar-menurut-ahli.html).
          Bahan ajar ini dibuat untuk guru atau siswa kelas VII semester 2 tentang operasi himpunan untuk 1 pertemuan, yaitu tentang irisan, gabungan, dan selisih dua himpunan. Di dalam bahan ajar ini diberikan ilustrasi yang dapat memperrmudah siswa memahami pengertian (definisi) dan bagaimana cara untuk menyelesaikan persoalan mengenai irisan, gabungan, dan selisih dua himpunan. Selain itu, bahan ajar ini dilengkapi dengan contoh-contoh soal dan beberapa latihan soal bagi siswa yang disesuaikan dengan indikator yang hendak dicapai disertai pembahasannya.